JAKARTA, KOMPAS.TV - Seorang anak laki-laki berusia 5 tahun terkena peluru nyasar saat sedang tidur di rumahnya di Jalan Utama Dua, Cengkareng, Jakarta Barat. <br /> <br />Akibatnya, korban mengalami luka di lutut kirinya dan harus dilarikan ke rumah sakit. <br /> <br />Orang tua korban menceritakan kejadian itu terjadi saat mereka sedang tidur di lantai dua rumah pada Selasa (11/2/2025) malam. Tiba-tiba terdengar suara ledakan kecil yang mengakibatkan plafon rumah mereka bolong dan sang anak terluka. <br /> <br />Pasca-kejadian, Tim Puslabfor Mabes Polri mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah TKP. Selain itu, polisi juga mencari sejumlah saksi di sekitar rumah korban untuk dimintai keterangan. <br /> <br />Sementara itu, proyektil peluru yang mengenai kaki korban kini telah diserahkan ke Puslabfor untuk dilakukan uji balistik. <br /> <br />Dari pemeriksaan sementara, polisi menyatakan bahwa pada malam kejadian tidak ada tawuran atau keributan yang memungkinkan timbulnya tembakan. <br /> <br />Sementara itu, kondisi anak yang terkena peluru nyasar kini masih dalam pemulihan. <br /> <br />Informasi selengkapnya terkait kasus bocah terkena peluru nyasar di Cengkareng, Jakarta Barat, akan kita tanyakan langsung dengan Plt. Kasie Humas Polres Jakarta Barat, IPTU Muri Rifia. <br /> <br />#cengkareng #jakartabarat #pelurunyasar #bocah <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/573796/full-kronologi-hingga-pengusutan-kasus-bocah-5-tahun-di-cengkareng-kena-peluru-nyasar
